Berbagai Macam Rempah di Indonesia

PURI MEGAH CIPONDOH - Berbagai macam rempah di Indonesia memang menjadi salah satu kekayaan alam yang tidak bisa diabaikan. Rempah-rempah tersebut bukan hanya digunakan sebagai penyedap masakan, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang cukup besar. 

Tidak heran jika rempah-rempah Indonesia sering menjadi incaran para wisatawan asing yang ingin merasakan kelezatan kuliner nusantara.

Salah satu dari berbagai macam rempah khas Indonesia adalah kemiri. Rempah ini sering digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan sambal atau bumbu masak. 

Berbagai Macam Rempah di Indonesia

Kemiri juga memiliki manfaat yang cukup besar dalam menjaga kesehatan rambut. Selain itu, rempah kemiri juga memiliki kandungan antioksidan yang tinggi sehingga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Di Indonesia terdapat berbagai macam rempah khas, seperti temu lawak yang cukup terkenal. Rempah ini sering digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan jamu. 

Temu lawak memiliki kandungan zat anti-inflamasi yang cukup tinggi sehingga dapat membantu meredakan rasa sakit pada tubuh. Selain itu, rempah ini juga memiliki kandungan antioksidan yang tinggi sehingga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Baca Juga: Manfaat Minum Kunyit dan Susu untuk Kesehatan Tubuh: 15 Fakta Penting

Sejarah Rempah

Perdagangan rempah-rempah di anak benua India dimulai setidaknya 2000 SM. dengan kayu manis dan lada hitam, sedangkan orang Asia Timur berdagang rempah-rempah dan lada. Praktik mumifikasi dan kebutuhan lain orang Mesir kuno mendorong perdagangan antar negara. Sekitar 1000 SM obat-obatan herbal digunakan di Cina, Korea, dan India. Selain itu, rempah-rempah pada awalnya digunakan untuk keperluan ritual, keagamaan, dan tradisional.

Pedagang  Indonesia membawa rempah-rempah, termasuk pala, ke Cina, India, Timur Tengah, dan pantai timur Afrika, sedangkan pedagang Arab membawa rempah-rempah dari timur ke Eropa untuk diperdagangkan. Alhasil, kota Alexandria (Alexandria)  Mesir menjadi kota pelabuhan  penting dalam perdagangan rempah-rempah dunia saat itu. Ditemukannya angin muson membuat jalur perdagangan awalnya berubah dari  jalur darat ke jalur laut.

Rempah-rempah yang sering kita gunakan di dapur untuk menambah cita rasa masakan merupakan bagian tumbuhan yang memiliki bau atau rasa yang kuat. Moms sering menggunakan bumbu ini dalam memasak. Rempah-rempah cenderung terpisah dari tanaman lain yang digunakan untuk tujuan yang sama, seperti: Tanaman obat, sayuran panas, dan buah-buahan kering.

Kenali Rempah Sebagai Bumbu Dapur

• Bawang Putih
• Bawang Merah
• Bawang Bombay
• Cabai
• Merica Atau Lada
• Ketumbar
• Jahe
• Kunyit
• Kencur
• Lengkuas
• Jeruk Nipis
• Jeruk Purut
• Daun Jeruk
• Daun Salam
• Serai
• Kayu Manis
• Cengkeh
• Bunga Lawang
• Jintan Atau Jinten
• Adas
• Wijen
• Kapulaga
• Pala
• Kemiri
• Asam Jawa
• Kemukus
• Vanili
• Andaliman
• Kepayang atau Kluwek
• Saffron

Sejarah Rempah-rempah dan Pengaruhnya dalam Perdagangan

Rempah-rempah telah menjadi barang dagangan yang sangat berharga sejak zaman kuno, bahkan sejak zaman pra-kolonial. Awalnya digunakan dalam pengobatan, namun seiring berjalannya waktu, penggunaan rempah-rempah sebagai bumbu masak semakin populer. Rempah-rempah dari Indonesia menjadi salah satu alasan penjelajah Portugis Vasco Da Gama untuk menjelajahi lautan hingga ke India dan Maluku. Perhatian Belanda kemudian terkait rempah-rempah ini dan mereka menyusul Portugis ke Maluku. Sementara itu, Spanyol menemukan jalur ke timur melalui Samudera Pasifik dan mendarat di Pulau Luzon di Filipina. Beberapa daerah penghasil rempah-rempah terpenting di dunia adalah India, Zanzibar, dan Maluku. Meskipun begitu, sebagian besar negara di dunia masih mengimpor rempah-rempah dari India karena India merupakan pusat rempah-rempah terbesar di dunia.

Kenali Rempah Sebagai Bumbu Dapur

Apakah Anda masih kesulitan membedakan bumbu di dapur, terutama untuk masakan khas Indonesia yang dikenal dengan penggunaan bumbu yang beragam? Satu wadah bisa memuat lebih dari dua sampai lima bumbu yang berbeda, dan terkadang sulit untuk membedakannya, terutama jika Anda masih pemula dalam dunia memasak. Oleh karena itu, banyak orang lebih memilih menggunakan bahan instan atau bahkan tidak menggunakan bahan dapur utuh sama sekali saat memasak. Meskipun demikian, perlu diketahui bahwa rempah-rempah memiliki rasa yang berbeda dan juga memiliki manfaat kesehatan yang perlu dikonsumsi setiap hari.

Jadi kita perlu mengenal rempah-rempah yang berbeda dengan lebih baik agar kita dapat menggunakannya dalam resep agar lebih enak dan sehat pada saat yang bersamaan. Dari rempah-rempah hingga bawang merah, berikut bumbu dapur dan manfaatnya yang perlu kita ketahui:

Bawang Putih

Bawang putih dikenal sebagai bahan pokok masakan Indonesia dan dapat membuat makanan lebih enak dan harum. Selain dapat membuat makanan menjadi lebih enak, bawang putih juga memiliki manfaat yang baik untuk tubuh, seperti menjaga kesehatan jantung dan menurunkan kolesterol darah.

Bawang Merah

Bawang merah merupakan bumbu dapur yang sering digunakan sebagai bahan utama masakan agar lebih enak. Selain itu, bawang merah ini memiliki manfaat untuk tubuh, seperti menurunkan tekanan darah, menormalkan gula darah, meningkatkan daya tahan tubuh, dan menurunkan kolesterol.

Bawang Bombay

Bawang merah merupakan bumbu dapur yang tidak bisa dilewatkan di dapur karena manfaatnya dalam mengolah masakan yang lezat. Selain itu, bawang merah ini juga memiliki manfaat untuk tubuh, seperti mencegah risiko kanker dan menjaga kekebalan tubuh.

Cabai

Cabai adalah bumbu dapur yang identik dengan rasa pedas dalam makanan khas Indonesia. Meski terlalu banyak makan cabai dapat mengganggu pencernaan, cabai memiliki manfaat kesehatan seperti meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah risiko kanker dan penyakit jantung.

Meskipun mengonsumsi terlalu banyak cabai dapat merusak pencernaan, cabai sebenarnya memiliki kandungan yang bermanfaat jika dikonsumsi dengan takaran yang tepat. Manfaat cabai bagi kesehatan di antaranya adalah meredakan nyeri sendi, meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah risiko kanker dan penyakit jantung, serta membakar lemak dalam tubuh.

Lada Atau Merica

Lada atau merica merupakan bumbu dapur wajib yang memberikan sensasi menghangatkan dan bermanfaat bagi kesehatan seperti mengobati sakit perut, meredakan radang sendi, dan mengatur gula darah.

Ketumbar

Ketumbar memiliki manfaat kesehatan untuk mengatasi masalah pencernaan dan nyeri sendi serta kandungan vitamin C yang membantu melawan pilek dan penyakit lainnya.

Walaupun bijinya kecil, ketumbar memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh seperti membantu meredakan masalah pencernaan dan nyeri sendi. Selain itu, kandungan vitamin C pada ketumbar juga dapat membantu melawan pilek dan penyakit lainnya.

Jahe

Jahe, selain sering digunakan sebagai bahan minuman panas, juga memiliki khasiat untuk mengatasi peradangan, nyeri sendi, nyeri otot, dan nyeri haid.

Kunyit

Selain jahe, ada satu bumbu yang bentuknya hampir mirip, yaitu kunyit yang warnanya lebih kuning. Meski sekilas jahe dan kunyit terlihat hampir sama, namun keduanya memiliki rasa yang sangat berbeda saat digunakan sebagai bumbu resep makanan. Kunyit biasanya memiliki warna kuning alami pada makanan dan juga lebih sehat. Manfaat mengkonsumsi kunyit adalah menghilangkan racun dari dalam tubuh, dapat mencegah risiko kanker, merupakan sumber antioksidan yang baik, mengurangi risiko Alzheimer, mencegah peradangan, dan lain sebagainya.

Jahe Aromatik

Bentuknya masih hampir mirip dengan jahe dan kunyit, serta memiliki kencur yang membuat orang sulit membedakan ketiga bumbu tersebut. Walaupun kencur memiliki bentuk yang mirip, namun memiliki cita rasa yang khas dan aroma yang sangat harum untuk resep masakan. Mengkonsumsi kencur dapat memberikan manfaat di kemudian hari, yaitu pengobatan masalah batuk dan tenggorokan, pengobatan diare, pencegahan karies gigi, pengurangan stres dan manfaat lainnya.

Lengkuas

Sepintas, lengkuas mirip dengan jahe, kunyit, dan kencur, mungkin karena keduanya tumbuh di bawah tanah. Lengkuas memiliki rasa tersendiri dan juga berguna dalam resep bumbu. Manfaat lengkuas yaitu dapat mengatasi masalah diare, meringankan masalah rambut dan ketombe, mengurangi risiko kanker dan dapat digunakan untuk mengobati luka bakar.

Jeruk Nipis

Jeruk nipis adalah salah satu buah yang wajib ada di dapur, karena banyak resep masakan Indonesia yang menyebut jeruk. Misalnya untuk meningkatkan rasa atau biasanya menghilangkan bau amis. Jeruk nipis memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh yaitu memperbaiki pencernaan, meremajakan kulit, dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, menurunkan berat badan, mengurangi risiko penyakit jantung dan menjaga gula darah.

Jeruk Purut

Selain jeruk nipis, tersedia juga jeruk purut yang juga sering digunakan sebagai bumbu masakan di dapur. Kami menemukan campuran jeruk purut dan resep masakan pecel, gado-gado, sop, dan masakan lainnya. Selain menjadi campuran makanan, jeruk purut juga sering digunakan sebagai campuran berbagai minuman. Kandungan vitamin C pada jeruk purut bermanfaat bagi tubuh seperti mengurangi risiko sariawan dan menjadi antioksidan yang baik.

Daun Jeruk Nipis

Daun jeruk nipis, selain buah-buahan, sering digunakan sebagai bumbu dapur wajib dalam resep masakan. Bumbu dapur ini berasal dari pohon jeruk dan dapat digunakan sebagai penyedap masakan. Daun jeruk nipis dapat memberikan manfaat seperti melawan flu, mencegah pertumbuhan bakteri, dan melawan bau mulut.

Daun Salam

Tandan daun yang masih segar mengandung daun salam yang sangat diperlukan di dapur saat menyiapkan resep masakan Indonesia. Berbeda dengan daun jeruk, daun salam biasanya dikeringkan dan tetap dapat digunakan sebagai bumbu masakan serta menambah cita rasa. Kandungan daun salam dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, seperti mengatur gula darah, memperbaiki pencernaan, menyehatkan mata, dan meringankan gejala nyeri akibat asam urat.

Serai

Batang serai adalah salah satu bahan penting di dapur untuk membuat makanan lebih lezat. Bumbu dapur ini memiliki aroma yang enak dan dapat meningkatkan cita rasa masakan. Menambahkan batang serai ke dalam resep masakan juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, seperti sebagai anti radang, detoks alami tubuh, anti mikroba, mengurangi risiko kanker, dan mengurangi kecemasan.

Kayu Manis

Kayu manis merupakan bumbu dapur yang dapat meningkatkan cita rasa makanan dan menjadikannya lebih enak dan sehat. Berbagai masakan Indonesia wajib menggunakan rempah ini. Kayu manis memiliki manfaat bagi tubuh, seperti mengurangi risiko penyakit jantung, meningkatkan sensitivitas insulin, memperlancar peredaran darah, dan masih banyak lagi manfaat lainnya.

Cengkeh

Cengkeh adalah bumbu dapur yang banyak digunakan dalam masakan Indonesia. Bumbu ini dapat memberikan aroma harum dan cita rasa khas pada masakan. Cengkeh memiliki banyak manfaat bagi tubuh, seperti meningkatkan imunitas, memperbaiki pencernaan, meredakan nyeri, serta baik untuk tulang dan lambung.

Bunga Lawang (Cengkeh)

Selain cengkeh, bunga lawang juga bisa dijadikan bumbu dapur. Bunga adas manis dapat menambah aroma sedap pada makanan dan menambah rasa nikmat pada makanan. Mencampur bunga lawang dalam resep masakan dapat memberikan manfaat fisik, seperti baik untuk ibu hamil, dapat digunakan sebagai obat batuk dan pilek, sumber antioksidan yang baik, serta agen anti jamur dan anti bakteri.

Jintan atau Jinten

Jintan atau jinten adalah bumbu dapur yang berasal dari Indonesia dan dapat digunakan untuk membuat makanan menjadi lezat. Terdapat dua jenis jintan yaitu jintan hitam dan jintan putih. Kedua jenis ini dapat digunakan sebagai bumbu pada resep makanan tertentu. Selain itu, jinten juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, seperti meningkatkan pencernaan, mengobati peradangan, baik untuk ibu hamil, dan mengurangi risiko kanker.

Adas

Adas adalah rempah-rempah yang memiliki warna hijau muda dan mirip dengan jintan. Bumbu ini dapat menambah rasa pedas pada resep masakan. Selain itu, adas juga memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti menjaga imunitas tubuh agar tidak mudah demam.

Wijen

Wijen adalah bahan bumbu yang sering digunakan pada resep makanan seperti kue atau hidangan utama. Biji wijen kecil berwarna putih ini merupakan sumber nabati alami yang memberikan rasa nikmat dan sehat pada makanan. Selain itu, biji wijen juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh, seperti baik untuk kesehatan tulang.

Kapulaga

Kapulaga adalah rempah-rempah yang sering digunakan sebagai bumbu dapur pada resep makanan tertentu. Terdapat beberapa jenis kapulaga yang dapat dimakan dan menambah cita rasa makanan menjadi lebih nikmat. Selain itu, kapulaga juga memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti meningkatkan pencernaan, kesehatan liver dan empedu, serta merangsang untuk masalah kencing.

Pala

Pala adalah bumbu dapur yang sangat diperlukan untuk membuat masakan menjadi lebih nikmat. Selain itu, buah pala juga dikenal sebagai ramuan obat tradisional yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti meningkatkan pencernaan, menjaga kesehatan kulit, meningkatkan kesehatan otak, dan dapat mengatasi insomnia.

Kemiri

Kemiri adalah bumbu dapur yang tidak dapat ditinggalkan dalam masakan Indonesia. Biji kemiri dapat menambah cita rasa tersendiri pada masakan. Selain itu, kemiri juga memiliki manfaat bagi kesehatan seperti baik untuk jantung, pencernaan, kekebalan tubuh dan mencegah penuaan dini.

Asam Jawa

Asam Jawa adalah bumbu dapur yang sangat diperlukan untuk memberikan rasa yang khas pada masakan, terutama pada makanan yang bersifat asam. Bahan ini juga sering digunakan dalam minuman herbal atau jamu lainnya. Asam Jawa mengandung antioksidan yang baik dan vitamin C alami yang baik untuk tubuh.

Kemukus

Kemukus adalah rempah dari keluarga buah pinang yang dapat digunakan sebagai bumbu dapur. Bumbu ini dapat menambahkan rasa khas pada masakan Anda. Selain itu, kandungan kemukus juga dapat bermanfaat bagi kesehatan, seperti baik untuk pencernaan dan daya tahan tubuh yang baik.

Vanila

Vanila adalah bahan yang sering digunakan dalam persiapan makanan, terutama dalam berbagai kue. Bahan ini memiliki manfaat sebagai antioksidan dan baik untuk kekebalan tubuh. Ekstrak vanila biasanya digunakan dalam masakan karena lebih praktis daripada menggunakan tanaman aslinya.

Rempah-Rempah Yang Mempengaruhi Tubuh Kita

Andaliman

Andaliman merupakan bumbu dapur yang berasal dari kulit luar buah jeruk dan sering digunakan dalam masakan Batak. Selain memberikan rasa khas pada masakan, andaliman juga bermanfaat sebagai antioksidan alami yang baik untuk tubuh.

Kepayang atau Kluwek

Kepayang atau kluwek adalah bumbu yang menjadi bahan utama sayuran mentah yang memberikan warna hitam pekat pada masakan. Selain memberikan rasa dan warna pada masakan, kepayaang juga bermanfaat untuk pencernaan dan pertumbuhan tulang.

Kunyit

Kunyit merupakan bumbu dapur yang sering digunakan pada hidangan mewah karena memberikan rasa khas dan warna alami pada makanan. Selain itu, kunyit juga memiliki manfaat yang sangat banyak, termasuk tinggi antioksidan dan memiliki sifat anti-inflamasi.

Akhir Kata

Demikianlah penjelasan mengenai beberapa rempah-rempah yang mempengaruhi tubuh kita di Indonesia, seperti kemiri, asam jawa, kemukus, vanila, andaliman, kepayang atau kluwek, dan kunyit. Rempah-rempah ini tidak hanya memberikan rasa yang khas pada masakan, tetapi juga memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Terdapat berbagai macam rempah di Indonesia yang dapat digunakan dalam masakan, masing-masing dengan keunikan dan manfaatnya sendiri. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.